Dari Perbudakan Ke Kebebasan

SND•AMERIKA SERIKAT   – 23 Juli sampai 26 Juli, 2015

20150822_USA_Trafficking_01

Lebih dari 400 Suster Notre Dame berkumpul untuk berdoa, bersukacita dan saling bicara tentang kebersamaan mereka di masa depan di Amerika Serikat. Pada thn. 2020 keempat provinsi Amerika Serikat akan menjadi satu provinsi.

20150822_USA_Trafficking_02Selain pertemuan-pertemuan dalam kelompok besar, para suster juga dapat menghadiri sesi “makan siang dan pembelajaran” dalam kelompok-kelompok kecil sesuai dengan kebutuhan masing-masing.

Salah satu kelompok ialah JPIC –Perdagangan Manusia, yang berkumpul dalam kelompok terbesar. Selama pertemuan ini para suster mendengarkan tentang kegiatan setiap provinsi.  Kelompok juga menyiapkan 2000 buah sabun hotel dengan no. telepon hotline  untuk para kurban supaya mendapatkan bantuan. Sabun-sabun ini akan dibagikan ke beberapa hotel dan diletakkan dalam kamar-kamar hotel.

Lebih dari sepuluh tahun yang lalu, keempat Provinsi Amerika Utara, California, Chardon, Covington dan Toledo, memproklamirkan diri bahwa mereka secara public melawan Perdangan Manusia. Sejak itu, para suster, mitra dan karyawan/wati di semua provinsi sangat aktif dalam berbagai kegiatan kreatif untuk tujuan ini:

  • 20150822_USA_Trafficking_03Banyak Suster ingin terus belajar dan berdoa bagi mereka yang terperangkap dalamaneka bentuk perbudakan manusia. Mereka bergabung dalam “barisan pembebasan” menyusuri jalan-jalan dalam kota di mana banyak orang disekap sebagai budak buruh. Mereka menghadiri symposium tentang berbagai bentuk perbudakan manusia dan terus membaca dan mendidik diri dan orang lain tentang kejahatan dunia ini.
  • Beberapa suster bergerak dalam pendidikan di sekolah menengah, universitas, kaum dewasa muda, guru dan dosen, murid/mahasiswa dan masyarakat umum. Kelompok-kelompok RCIA, Rotary Clubs, pertemuan-pertemuan di paroki telah minta kepada para suster untuk berbagi informasi.
  • Advokasi kepada polisi, penegakan hokum dan sesi-sesi training bagi personil yudisial; informasi untuk staf hotel/motel, memperketat penjagaan di berbagai temu olahraga, membantu kelompok yang rwan akan diperdagangkan dan para imigran.
  • Bergabung dalam kelompok penyisiran anak jalanan, segala bentuk prostitusi, Safe Harbor untuk kejahatan anak-anak jalanan, kerjasama dengan berbagai agen pelayanan social dan kelompok advokasi.
  • Memberikan pelayanan langsung kepada mereka yang diselamatkan dari situasi perdagangan, memberikan penampungan, advokasi, memberikan pelajaran pemberdayaan, pelatihan kepemimpinan, dan membantu memberikan kesaksian melawan para pelaku perbudakan.

popeDaftar kegiatan masih banyak. Masing-masing dari kita dapat menjadi bagian dari berbagai kegiatan untuk memperkecil kejahatan ini. 

DARI PERBUDAKAN KE KEBEBASAN

“Perdagangan manusia adalah kejahatan melawan kemanusiaan. Kita harus MENYATUKAN USAHA-USAHA KITA untuk MEMBEBASKAN KURBAN dan MENGHENTIKAN KEJAHATAN INI yang semakin agresif, yang mengancam tidak hanya individu saja melainkan nilai-nilai fundamental masyarakat.”

Paus Fransiskus